Selasa, 09 Februari 2016

ini jawaban tugas sejarah saya


Nama
:
SITI KOMALA HASPINI
Materi
:
Proklamasi Kemerdekaan
Mata Pelajaran
:
Sejarah Indonesia
Hari / Tanggal
:
Selasa / 02-02-2016
Kelas / Prodi
:
XI / AP_2
Waktu
:
08:00




PETUNJUK UMUM
1.    Isikan identitas Anda ke dalam Lembar Jawaban yang telah tersedia.
2.    Periksa dan bacalah soal-soal sebelum Anda menjawabnya.
3.    Pada soal essay jawaban sesuai dengan nomor soal!
4.    Jawaban dikirim ke alamat email : sumarnisumarni365@gmail.com
5.    Dikumpulkan paling lambat : Sabtu, 30 Januari 2016




Jawablah dengan benar pertanyaan-pertanyaan di bawah ini !
1.      Jelaskan menurut anda apa yang dimaksud dengan proklamasi?
Jawaban :
Proklamasi adalah pemberitahuan atau pengumuman secara resmi kepada seluruh rakyat Indonesia bahwa Indonesia telah merdeka

2.      Jelaskan langkah-langkah apa saja yang dilakukan oleh Jepang untuk memeras ekonomi dan kekayaan alam di Indonesia?
Jawaban :
a.       Memperbaiki beberapa sarana dan prasarana yang rusak. Rusaknya instalasi dan sarana ekonomi karena memang dirusak oleh Belanda ataupun pemboman yang dilakukan Jepang sewaktu melumpuhkan Belanda di Indonesia.
b.      Tanah-tanah perkebunan banyak dihapus dan diganti menjadi tanah pertanian yang kemudian ditanami padi dan pohon jarak
c.       Jepang melakukan monopoli terutama beras dan garam
d.      Rakyat dipaksa untuk menyerahkan hasil panen padinya kepada pemerintah Jepang. Petani tidak mendapatkan apapun. Mereka terpaksa makan ubi jalar, keladi yang gatal, dan sering pula mereka makan bekicot.
e.       Untuk memperluas tanah pertanian, Jepang telah memerintahkan penebangan hutan-hutan, misalnya di Tanah Karo, Kalimantan, Sulawesi, dan Jawa.Teryata penebangan hutan itu banyak dilakukan secara liar. Hal itu jelas akan menimbulkan bahaya erosi dan banjir.
               
3.      Jelaskan secara singkat proses jatuhnya Indonesia ke tangan militer Jepang?
Jawaban :
Masuknya jepang ke Indonesia mengakibatkan meresahnya kaum pergerakan nasional di Indonesia. Secara kronologis serangan-serangan pasukan Jepang di Indonesia adalah diawali dengan menduduki Tarakan, kemudian Minahasa, Sulawesi, Balikpapan, Ambon dan akhirnya pasukan Belanda di Jawa Tengah menyerah kepada Panglima Bala Tentara Jepang Imamura di Kalijati.
Setelah berhasil menguasai Kepulauan Indonesia, Jepang mulai mempropagandakan dirinya sebagai saudara tua bangsa Indonesia. Dikatakan pula bahwa bangsa Jepang dengan bangsa Indonesia sama saja. Juga disebarluaskan pandangan bahwa bangsa Jepang adalah keturunan. Dengan propagandanya yang sangat menarik itu maka pada awal kedatangannya, Jepang disambut baik oleh rakyat Indonesia. Apalagi tindakan Jepang yang kemudian melarang penggunaan bahasa Belanda dan kebudayaan Barat. Buku-buku Barat dilarang dan dimusnahkan. Ini semua dalam rangka menarik simpati bangsa Indonesia terhadap Jepang.Ternyata semua itu adalah tipu muslihat. Di balik propaganda Jepang ingin mengeruk kekayaan bumi Indonesia sebanyak-banyaknya. Jepang juga ingin memperalat rakyat Indonesia untuk mendukung pelaksanaan Perang Asia Timur Raya. Dengan demikian, pendudukan Jepang ini juga membawa pengaruh besar dalam kehidupan Indonesia.

4.      Sebut dan jelaskan secara singkat, apa yang anda ketahui tentang Gerakan 3A? 
Jawaban :
Gerakan 3A adalah gerakan propaganda kekaisaran Jepang pada masa Perang Dunia II, dengan slogannya yaitu:
- "Jepang Pemimpin Asia",
-"Jepang Pelindung Asia" dan
- "Jepang Cahaya Asia".

5.      Jelaskan bagaimana pemberontakan PETA Blitar?
Jawaban :
Pemberontakan PETA di Blitar di bawah pimpinan Supriyadi (putra Bupati Blitar). Pada pemberontakan itu, orang-orang Jepang yang ada di Blitar dibinasakan. Pemberontakan heroik ini benar-benar mengejutkan Jepang, terlebih lagi pada saat itu Jepang terus menerus mengalami kekalahan di dalam Perang Asia Timur Raya dan Perang Pasifik. Kemudian Jepang mengepung kedudukan Supriyadi, namun pasukan Supriyadi tetap mengadakan aksinya. Jepang tidak kehilangan akal, ia melakukan suatu tipu muslihat dengan menyerukan agar para pemberontak menyerah saja dan akan dijamin keselamatannya serta akan dipenuhi segala tuntutannya. Tipuan Jepang tersebut ternyata berhasil dan akibatnya banyak anggota PETA yang menyerah. Pasukan PETA yang menyerah tidak luput dari hukuman Jepang dan beberapa orang dijatuhi hukuman mati seperti Ismail dan kawan-kawannya. Di samping, itu ada pula yang meninggal karena siksaan Jepang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar